OTO Mounture — PT Motul Indonesia Energy mengajak empat pembalap terkemuka dari Honda Racing Corporation (HRC) yang berlaga di ajang MXGP dan WSBK pada 29 November 2023. Keempat pembalap tersebut adalah Ruben Fernandez dan Tim Gajser yang tampil di MXGP, serta Iker Lecuona dan Xavi Vierge yang berkompetisi di WSBK.
“Motul sangat antusias menjadi bagian dari perjalanan berkelanjutan ini untuk memberikan yang terbaik hanya kepada pelanggan dan mitra kami, dan kami berharap untuk inisiatif baru yang kuat yang dapat mendorong kedua brand otomotif ini ke tingkat yang lebih tinggi,” kata Chief Marketing Officer Motul APAC, Carlo Savoca di Jakarta, Rabu, 29 November 2023.
Bukan tanpa alasan, Motul dan HRC menjadi dua brand tersukses yang terus konsisten mengukir prestasi cemerlang dalam dunia motorsport. Hubungan kerja sama yang kuat antara Motul, pionir dalam pengembangan pelumas performa tinggi, dan HRC, salah satu kekuatan utama di dunia balap motor, telah menciptakan catatan emas dalam sejarah Motorsport.
BACA JUGA: Motul Ajak Pembalap HRC Riding Bareng di Jakarta
Tiga kemenangan untuk HRC bersama Motul di Dakar Rally, yang pertama kali pada 1989 dan yang terbaru pada 2021. Kerja sama Ini juga telah membawa beberapa gelar kejuaraan dengan Tim HRC di MXGP, termasuk yang terbaru pada 2022 dan 2019 dan 2020 lewat pembalap bintang Honda yang sangat dominan, Tim Gajser.
“Sungguh luar biasa, HRC bekerja sama dengan Motul di acara yang spesial ini. Ini adalah kemitraan yang telah terbukti berjalan dengan baik selama ini, Motul memberikan dukungan tanpa ragu di berbagai kejuaraan tingkat dunia diberbagai kategori, baik di lintasan maupun off-road dan bahkan di gurun,” ujar Tetsuhiro Kuwata, HRC General Manager.
Berikut ini profil singkat keempat pembalap HRC yang dibawa Motul ke Indonesia untuk melakukan riding bareng penggemarnya di Jakarta, Rabu, 29 November 2023.
Iker Lecuona
Iker Lecuona, yang menjalani musim luar biasa sebagai rookie pada 2022 bersama Tim HRC, di mana ia meraih posisi 6 besar. Pada 2022, ia meraih satu podium dan secara konsisten bersaing di TOP 10.
Perkembangan Lecuona melalui berbagai pencapaian finis sepuluh besar dalam Kejuaraan Eropa FIM CEV Moto2 pada usia 16 tahun sebelum naik ke Kejuaraan Dunia Moto2.
Di MotoGP, ia terus tampil konsisten dengan tiga kali finis di sepuluh besar dalam musim pertamanya dan peningkatan performa yang lebih baik pada 2021. Ia kemudian beralih ke WorldSBK bersama Tim HRC.
Xavi Vierge
Xavi Vierge, mantan runner-up Kejuaraan Eropa FIM CEV Moto2 dan tujuh kali pemenang balapan, beralih ke Kejuaraan Dunia Moto2 pada tahun 2016. Ia meraih finis sepuluh besar dan secara perlahan meningkatkan penampilannya musim tersebut.
Pada 2017, ia meraih podium pertamanya di Twin Ring Motegi & menambah dua podium lagi pada tahun 2018. Meskipun mengalami dua musim tanpa podium, tahun 2020 menandai posisi akhir terbaiknya di urutan 10.
Pada 2021, Xavi meraih satu podium di Barcelona. Pada 2022, ia membuat debutnya di WorldSBK bersama Tim HRC dan menjadi salah satu rider rookie terkuat dan terus mengejar lebih banyak podium.
BACA JUGA: Simak! Ini Bagian Sepeda Motor yang Rawan Karat
Ruben Fernandez
Ruben Fernandez finis ketiga secara keseluruhan dalam kelas Kejuaraan Motocross Eropa EMX250. Kendati pindah ke MX2 pada 2018, ia kembali ke EMX250 pada tahun berikutnya.
Setelah beralih sepenuhnya ke MX2 pada 2020, ia finis kesembilan tahun itu. Pada 2021, Fernandez bergabung dengan tim MX2 Honda 114 Motorsports, tetapi mulai dari Putaran 17 pindah ke kelas MXGP utama.
Tahun ini, Fernandez melanjutkan karir di kelas MXGP, berakhir di posisi kedelapan dalam kejuaraan, dengan dua kali finis tempat ketiga.
Tim Gajser
Usai memenangkan gelar Juara Dunia Motocross di kelas MX2 (250cc) pada 2015, Tim Gajser pindah ke kelas MXGP utama tahun berikutnya dan memenangkan gelar juara bersama dengan gelar Rookie of the Year.
Pembalap tim Honda HRC, Tim Gajser, dinobatkan sebagai Juara Dunia Motocross FIM MXGP 2022. Gajser bergabung dengan banyak atlet hebat lainnya sebagai Juara Dunia sebanyak lima kali, mengamankan gelar keempatnya dalam kelas MXGP utama.
(om/ril)