Ini Penyebab Ban Kempes secara Perlahan

Ilustrasi ban pada mobil (dok. Accelera)

OTO Mounture — Seiring berjalannya waktu, terkadang ban pada kendaraan, baik sepeda motor atau mobil akan kehilangan udara alias kempes. Biasanya ban bisa kehilangan udara sekitar 1 – 2 PSI per bulannya.

Bukan tanpa alasan, ban kempes pada kendaraan bakal terjadi karena beberapa alasan. Dikutip dari laman Accelera, berikut ini beberapa penyebab udara bisa keluar dari ban secara perlahan.

1. Bead

Bead atau dudukan dari velg bisa saja tidak menghasilkan penyegelan udara yang sempurna, terutama ketika kotor. Hal ini akan menyebabkan lubang kecil yang dapat menyebabkan tekanan ban menurun secara perlahan.

BACA JUGA: Jaga Ban Motor Tetap Awet dan Tidak Mudah Botak, Ini Triknya

2. Pori-pori

Komponen karet pada ban seperti ban biasanya memiliki pori-pori ukuran mikron. Hal ini terjadi pada semua ban maupun karet di mana semuanya tidak 100% kedap udara. Pori-pori ini cukup bagi molekul udara untuk keluar dari ban dan mengurangi tekanannya.

BACA JUGA: Pecah Ban saat di Jalan, Lakukan Hal Ini

3. Suhu

Suhu dari ban bisa menyebabkan perubahan tekanan. Hal ini karena hukum fisika, tepatnya pemuaian dan penyusutan. Sehingga, tidak heran jika para pembalap terlebih dahulu memanaskan ban untuk daya cengkeram dan tekanan ban optimal.

Ketiga faktor tersebut merupakan faktor utama tekanan ban bisa berubah, terutama menurun seiring berjalannya waktu. Karena itu, Accelera menyarankan untuk mengecek tekanan ban setidaknya sebulan sekali guna memastikan tekanannya cukup. (OM/RIL)

, , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *