OTO Mounture — Industri Charged Mobillitas mengumumkan telah meraih sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) per bulan Juni 2024.
Namun, untuk saat ini baru model Rimau yang sudah memenuhi TKDN 40 persen dan bisa mendapatkan subsidi dari pemerintah.
Chief Commercial Officer Charged, Stephanus Widi, mengatakan pemerintah telah mengumumkan pemberian subsidi untuk motor listrik charged per tanggal 11 Juni 2024.
Kebijakan ini, kata dia, diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua.
BACA JUGA:
Mobil Listrik Neta Tidak Laku Terjual selama Mei 2024
55 Merek Kendaraan Bermotor akan Ramaikan GIIAS 2024
“Kami yakin bahwa pencapaian nilai TKDN adalah manifestasi dari komitmen kami untuk berkontribusi kepada bangsa dan ekonomi Indonesia serta menjadi bagian dalam memimpin perubahan besar dalam transformasi gaya hidup modern yang lebih baik,” katanya melalui keterangan resminya.
Adapun produk yang telah mendapatkan sertifikat TKDN yaitu Rimau, di mana model ini sudah bisa dipesan dan dalam waktu dekat akan mulai didistribusikan kepada konsumennya.
“Rimau menjadi produk pertama yang sudah mencapai kandungan lokal sebanyak 40 persen. Kami juga melakukan peningkatan pada beberapa sektor untuk menjawab kebutuhan yang ada di pasar,” tutur Stefanus.
(om/ril)