OTO Mounture — Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) merilis data penjualan sepeda motor di Indonesia pada periode November 2024.
Berdasarkan data AISI, penjualan kendaraan roda dua mengalami penurunan sebesar 5,78 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Pada November 2024, motor yang terjual di Indonesia mencapai 512.942 unit, sedangkan pada Oktober 2024 mencapai 544.392 unit.
Jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu, penjualan motor secara domestik mengalami penurunan sebesar 10,32 persen, di mana pada periode November 2023, penjualan motor tembus di angka 571.983 unit.
Secara total, penjualan ‘kuda besi’ di Indonesia hingga periode November 2024 telah mencapai 5.929.830 unit, atau naik 12,05 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (Januari – November 2023) yang hanya menjual sebanyak 5.291.929 unit.
BACA JUGA:
Dibanderol Mulai Rp33 Jutaan, New Honda PCX160 Hadir dengan Desain dan Fitur Terbaru
Wuling BinguoEV: Mobil Listrik Bergaya Retro dengan Fitur Modern
Sementara untuk kontribusi enjualan sepeda motor di tanah air hingga November 2024 masih dikuasai oleh segmen skuter dengan pencapaian sebesar 90,26 persen, atau sekitar 5,3 jutaan unit.
Disusul segmen underbone sebesar 5,42 persen, atau sekitar 320 ribuan unit, lalu segmen sport mencapai 4,32 persen, atau sekitar 250 ribuan unit.
Adapun pada sektor ekspor, penjualan sepeda motor mengalami peningkatan tipis dibandingkan periode bulan sebelumnya. Tercatat, selama November 2024, total ekspor motor sebanyak 58.868, naik 1,3 persen dibandingkan Oktober 2024 yang mencatat penjualan 58.112 unit.
Secara total, ekspor sepeda motor pada periode Januari – November 2024 telah mencapai 516.969 unit, turun 1,95 persen dibandingkan periode sama tahun lalu (Januari – November 2024) yang berhasil mengapalkan sebanyak 527.267 unit.
(om/ls/ril)
