OTO Mounture — Usai diumumkannya penarikan kembali (recall) untuk penggantian komponen Connecting Rod mesin Gran Max 1.5L dan Luxio pada November 2019 lalu oleh Daihatsu, komunitas Gran Max Luxio Indonesia (Maxxio) turut berpartisipasi mengajak seluruh anggotanya dalam mendukung program itu.
Tak hanya itu, Maxxio juga aktif mengajak relasi mereka yang menggunakan Gran Max dan Luxio walaupun bukan anggota untuk ikut berpartisipasi pada program Daihatsu ini.
Sekretaris Jendral Maxxio, Sandy, mengatakan bahwa dari seluruh ribuan anggotanya, terdapat 120 unit terdeteksi untuk di-recall. “28 unit diantaranya sudah dilakukan perbaikan, dan 92 unit sisanya dalam proses follow up untuk dapat segera diperbaiki dengan mengunjungi bengkel resmi Daihatsu terdekat,” katanya di Jakarta, akhir pekan lalu.
Berdasarkan hasil per Juni 2020, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencatat selama 7 bulan bergulir, sebanyak 9.043 unit atau sekitar 24 persen telah selesai diperbaiki dari total 36.915 unit yang terlibat. Pencapaian ini disebut cukup baik, mengingat target dari program ini adalah 30 persen sampai dengan akhir tahun 2020.
Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT ADM, Amelia Tjandra, menuturkan bahwa pihaknya berterima kasih atas sambutan positif pelanggan terhadap program recall Gran Max dan Luxio.
“Daihatsu juga bekerja sama dengan Maxxio akan terus meningkatkan jumlah unit recall agar pelanggan mendapat perbaikan unit dan dapat kembali beraktivitas dan berbisnis kembali dengan lebih aman dan nyaman,” ujar dia.
Sebagai informasi, program recall penggantian komponen connecting rod untuk Gran Max 1.5L dan Luxio ini, selain memberikan perbaikan secara gratis, Daihatsu juga memberikan kompensasi berupa paket ganti oli mesin dan jasa service gratis untuk periode servis berikutnya bagi yang telah berpartisipasi.
Maxxio sendiri memiliki anggota lebih dari 4.500 anggota dan tersebar di 37 chapter di seluruh Indonesia. (OM/RIL)
