OTO Mounture — Demi untuk memberikan layanan after sales terbaiknya ke konsumennya, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menggelar pelatihan bagi 95 pengemudi dari 11 customer setia Hino yang digelar secara virtual menggunakan aplikasi Zoom.
Ke-11 customer Hino itu diantaranya PT Sumisho Global Logistik, PT Nittsu Lemo Indonesia Logistik, PT Grahaprima Sukses Mandiri (Graha Trans), PT Indosarana Jaya Perkasa (Adhi Mix Group), PT Syncrum Logistics, PT Ansaf Inti Resources, PT Duta Trans, PT SCG Barito Logistics, PT Karyamas Adi Nusantara, PT Handal Guna Sarana, dan PT Armas Logistic Services.
Dalam pelatihan yang bertajuk ‘Smart Driving of Hino500 Series’, para pengemudi diberikan materi pelatihan mulai dari daily inspection, proper driving dan safety driving sampai eco driving. Selain itu, pelatihan ini juga memberikan tambahan pengetahuan mengenai update spesifikasi kendaraan Hino.
“Memiliki pengemudi terbaik dapat menghemat bahan bakar sampai 30 persen. Untuk itu, saya berharap melalui pelatihan ini dapat mencetak pengemudi terbaik dari yang paling terbaik di Indonesia,” kata Presiden Direktur HMSI, Masato Uchida dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat, 4 September 2020.
Sementara Chief Operating Officer (COO) HMSI, Santiko Wardoyo, menuturkan bahwa pengemudi adalah aset yang sangat berharga, baik itu untuk keluarga dan perusahaan. Oleh karena itu, kata dia, kegiatan training ini tetap pihaknya lakukan sebagai bentuk Total Support Hino bagi customer.
“Karena kami ingin setiap pengemudi dapat berkendara dengan aman dan mengirimkan barang dengan selamat sehingga pulang ke rumah dengan ceria dan perusahaan tempat bekerja semakin maju,” tuturnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan sebelum pandemi Covid-19 merebak, kegiatan pelatihan ini rutin pihaknya jalankan melalui Hino Safety Driving Competition ke setiap kota di seluruh Indonesia, namun di situasi sulit seperti ini, kegiatan training tetap penting untuk dilakukan, untuk itu pihaknya gelar secara online.
“Dan kami harap materi yang Hino berikan seperti pengecekan harian, safety, proper, dan eco driving dapat diterapkan sehari-hari sehingga kendaraan akan semakin awet, semakin baik dan memberi nilai lebih bagi perusahaan,” tutup Santiko. (OM/RIL)
