Lintasan Sirkuit Mandalika Dicat Ulang dan Ditutup Sementara Waktu

Landmark Pertamina terletak di tikungan ke-10 Pertamina Mandalika International Street Circuit Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (Foto: Pertamina/Andrianto Abdurrahman)

OTO Mounture — Pertamina Grand Prix of Indonesia (Indonesian GP) 2023 akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 13-15 Oktober mendatang.

Berbagai persiapan terus dilakukan oleh PT MGPA Nusantara Jaya (MGPA) sebagai pengelola sirkuit dan promotor event untuk mematangkan gelaran bergengsi tersebut.

Persiapan yang dilakukan mencakup area lintasan (track), paddock, dan inner-circuit. Di area track persiapan yang dilakukan mencakup pengecatan ulang kerb dan area run-off, pemasangan sensor untuk area track-limit yang baru sesuai permintaan FIM, serta timing system.

Sementara di bagian paddock, MGPA, bekerja sama dengan Dyandra&Co., sebagai co-promotor Indonesian GP 2023 akan melakukan penempatan berbagai tenda dan bangunan penunjang, dan di area inner-circuit akan dilakukan pemasangan panggung musik, booth tenda untuk UMKM, area Motorsport Zone, area makan dan minum, serta berbagai keperluan lainnya.

Direktur Utama MGPA Priandhi Satria, mengatakan persiapan menjadi bagian yang sangat penting untuk menyukseskan gelaran Indonesian GP 2023, sehingga sirkuit perlu ditutup sementara agar seluruh pekerjaan yang dilakukan optimal.

“Kami melakukan penutupan Pertamina Mandalika International Circuit mulai 18 September 2023 hingga gelaran event selesai pada 15 Oktober 2023. Penutupan berlaku bagi semua kegiatan umum seperti Track-Day, Track-Walk, dan juga kunjungan lainnya,” katanya melalui keterangan resmi.

BACA JUGA:

GIIAS Surabaya Hadirkan Lebih Banyak Merek Kendaraan

Mercedes-Benz Club Indonesia Pecahkan Rekor MURI di Sirkuit Sentul

Adapun proses pengecatan ulang track Pertamina Mandalika International Circuit telah dimulai di beberapa kerb dan run-off area dengan total luas yang akan dicat seluas 27.381 meter persegi.

Tahap pertama dari proses pengecatan ini adalah pelepasan hingga bersih cat lama di beberapa kerb dan run-off area yang sudah memudar atau rusak akibat paparan cuaca dan penggunaan berkepanjangan, yang selanjutnya diikuti oleh penyiraman dengan air bertekanan tinggi, lalu pengeringan untuk mempersiapkan dasar permukaan pengecatan ulang.

Pengecatan ulang track Pertamina Mandalika International Circuit merupakan pekerjaan yang sangat krusial karena menyangkut kualitas lintasan bagi keselamatan pembalap.

“Seluruh proses pengecatan ulang dilakukan secara detil oleh tim Roadgrip yang merupakan ahli berpengalaman dalam perawatan sirkuit dan menggunakan bahan cat khusus kerb yang tentunya sudah lulus standar homologasi FIM,” ungkap Priandhi.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa selain guna memastikan keamanan balapan, pengecatan ulang track juga akan mempercantik Pertamina Mandalika International Circuit.

“Semua ini dilakukan dalam menyambut perhelatan MotoGP di Indonesia yang akan membawa nama baik Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia melalui kehadiran berbagai tim balap, media, dan tentunya siaran televisi yang akan ditayangkan secara langsung di berbagai negara,” kata dia.

Sementara itu, Presiden Direktur Dyandra&Co. Daswar Marpaung, mengatakan sejumlah fasilitas penunjang untuk rangkaian side event terus dimatangkan untuk memberikan kenyamanan dan pengalaman yang berbeda bagi para penonton langsung Indonesian GP 2023.

“Dengan antusiasme yang tinggi dari penggemar MotoGP di Indonesia, kami ingin menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung dengan memastikan kesiapan fasilitas side event yang dapat diikuti selama Indonesian GP 2023 berlangsung,” pungkasnya. (OM/RIL)

 

, ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *