OTO Mounture –– Usai melakukan solo touring Jakarta-Mandalika yang berjarak lebih dari 3.000 kilometer dan ditempuh selama 11 hari, akhirnya Kang Maman yang merupakan salah satu anggota Gesits Riders Indonesia (GRID) tiba kembali di Jakarta.
Berawal dari menggunakan motor listrik untuk keperluan sehari-hari seperti ke kantor dan aktivitas lainnya, kemudian Kang Maman memutuskan untuk mencoba menggunakan motor listrik untuk solo touring jarak jauh Jakarta-Mandalika. Berangkat pada Sabtu, 14 Agustus 2021 dari Jakarta dengan berbekal 8 baterai, dan sampai di Jakarta kembali pada Selasa, 24 Agustus 2021.
Pria kelahiran Cirebon yang memiliki nama lengkap Maman Suparman, mengaku sengaja menggunakan motor listrik buatan anak bangsa untuk menempuh jarak ribuan kilometer.
“Saya ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bahwa Indonesia memiliki sepeda motor ramah lingkungan dengan kualitas yang bisa dibanggakan,” katanya belum lama ini.
Ia mengaku ingin membuktikan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak takut menggunakan sepeda motor listrik. “Pakai motor listrik itu tidak perlu takut dengan jarak, untuk mengecas bisa dilakukan di manapun berada, karena setiap ada colokan, sebenarnya di situ kita bisa mengechas baterai,” ungkapnya.
Maman pun bercerita, bahwa dirinya sepanjang perjalanan tidak merasa kesulitan untuk mengisi ulang baterai motor listrik. Ia bisa mengisi ulang baterai di penginapan, bahkan saat di kapal ferry penyeberangan dari Bali menuju ke Lombok pun Kang Maman memanfaatkan waktu untuk mengisi ulang baterai motor listrik Gesits.
Dan dirinya sangat puas setelah berhasil mencoba menggunakan motor listrik Gesits untuk solo touring 3.000 kilometer. Saat ditanya terkait kendala, Ia pun mengatakan tidak ada kendala. Tanjakan bisa ia libas. Hujan pun tetap jalan tidak ada masalah.
“Motor listrik buat nanjak enak, buat jalan jauh juga sangat nyaman karena tidak ada getaran,” jelas dia.
Dalam perjalanannya, Kang Maman sempat singgah di beberapa kota besar seperti Bandung, Yogyakarta, Madiun, Malang, Banyuwangi, Denpasar, Mataram dan kembali ke Jakarta melalui jalur utara melewati Surabaya, Semarang, dan Cirebon. Di setiap kota tersebut Kang Maman disambut oleh anggota komunitas GRID dan mengunjungi diler sepeda motor listrik Gesits yang ada di kota-kota tersebut.
Saat tiba di pulau Lombok, Kang Maman pun sempat mengunjungi sirkuit Mandalika yang menjadi titik akhir perjalanannya sebelum kembali ke Jakarta. Maman juga menjelaskan, ke depannya ia berencana untuk melanjutkan perjalanan berikutnya menuju kilometer Nol di Sabang, namun saat ditanya terkait waktunya beliau belum bisa memastikan. (OM/RIL)