OTO Mounture — Melanjutkan Wuling Bakti Pendidikan dan dalam rangka merayakan hari jadi yang ke-7, Wuling Motors mendonasikan mesin sebanyak 365 unit.
Pada kesempatan ini pemberian mesin ditujukan kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Universitas yang berada di area Cikarang dan Provinsi Jawa Timur.
Program ini merupakan wujud nyata kontribusi Wuling dalam mendukung dunia pendidikan, khususnya bagi para siswa yang mendalami bidang otomotif dan sebagai sarana ahli teknologi serta link and match dengan kebutuhan industri sekarang ini.
Vice President Wuling Motors, Arif Pramadana, mengatakan Wuling melalui inisiatif CSR yang dikenal sebagai Wuling Bakti Pendidikan, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia.
Program ini, kata dia, telah berkolaborasi dengan berbagai Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Universitas, dengan fokus pada peningkatan pendidikan di bidang otomotif.
“Dalam rangka memperingati 7 tahun Wuling, kami mendonasikan mesin untuk memperkuat kemampuan pendidikan vokasi di Pulau Jawa,” ujarnya melalui keterangan resmi, baru-baru ini.
Ia menambahkan bahwa pihaknya bertujuan meningkatkan pengalaman belajar praktis siswa, memfasilitasi transfer pengetahuan dari industri, mendukung pengembangan tenaga kerja terampil, dan memperkuat kapasitas institusi pendidikan dalam menyediakan pelatihan teknis berkualitas.
BACA JUGA: BYD Resmikan Pabrik di Thailand, Total Investasi Capai Rp751 Triliun
Mengenai program ‘Wuling Bakti Pendidikan’ kali ini, Wuling mendonasikan total 365 unit mesin dan modul pembelajaran serta service manual sebagai panduan kepada peserta didik yang terbagi dari dua seremoni penyerahan.
Acara penyerahan yang pertama berlokasi di pabrik Wuling Cikarang pada Selasa, 2 Juli 2024 dengan sebanyak 197 unit mesin yang diperuntukkan kepada 50 SMK di Cikarang dan sekitarnya serta 7 Universitas di Pulau Jawa.
Abdul Rokib, M.Pd, Kepala Sekolah SMK Ananda Mitra Industri Deltamas, mengucapkan terima kasih kepada Wuling atas dukungan dan kerjasamanya yang berharga.
“Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan semakin kuat, serta memungkinkan terjadinya transfer teknologi ke lembaga-lembaga pendidikan. SMK dan lembaga yang sudah bekerja sama harus lebih proaktif dalam mencari Wuling untuk bertukar bahan dan menjalin kerjasama yang lebih erat,” ungkapnya.
Kemudian berlanjut dengan kegiatan serah terima kedua yang bertempat di Hotel Bromo Park, Probolinggo di hari Jumat, 5 Juli 2024 dengan jumlah 168 unit mesin yang ditujukan ke 117 SMK dan 1 Universitas di provinsi Jawa Timur.
BACA JUGA: Aion dan PLN Jalin Kerja Sama Sediakan SPKLU di Jakarta
Dalam seremoni ini, Direktur SMK Kemendikbudristek RI, Dr. Drs. Wardani Sugiyanto, M.Pd. turut menyampaikan apresiasinya ke Wuling. “Kami berharap semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut dalam memberikan pengajaran terbaik,” paparnya dalam sesi sambutan.
Adapun setiap unit mesin yang berikan Wuling kepada SMK dan Universitas ini merupakan penunjang sarana praktik bagi peserta didik guna meningkatkan keterampilan dalam membongkar atau memasang kembali komponen-komponen mesin.
Sebelumnya Wuling juga menjalankan program ‘Wuling Bakti Pendidikan’ di Jawa Tengah dan DIY pada akhir bulan Juni tahun 2024. Di kesempatan tersebut Wuling memberikan bantuan mesin ICE (Internal Combustion Engine) sebanyak 120 unit mesin untuk 98 SMK dan 2 Universitas di provinsi Jawa Tengah dan juga 120 unit mesin kepada 69 SMK dan 4 Universitas di DI Yogyakarta.
Dengan terlaksananya Wuling Bakti Pendidikan di provinsi Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur dan area Cikarang pada bulan Juni dan Juli ini maka total keseluruhan mesin yang telah didonasikan sebanyak 605 unit.
(om/ril)