OTO Mounture — Nissan Motors memperkenalkan model sport utility vehicle (SUV) crossover bertenaga listrik terbarunya, yakni Nissan Ariya. Kendaraan ini diluncurkan secara digital di Yokohama, Jepang, Kamis, 16 Juli 2020.
Peluncuran model terbaru pabrikan asal Jepang ini diklaim merupakan langkah besar dalam transformasi Nissan karena perusahaan memfokuskan kembali pada kekuatan utama, termasuk kendaraan listrik dan SUV.
“Kami menciptakan Nissan Ariya sebagai jawaban atas aspirasi dan kebutuhan praktis pelanggan saat ini. Menggabungkan kekuatan kami dalam EV (electric vehicle) dan crossover, ini merupakan karya untuk era baru kegembiraan dan desain Nissan,” kata CEO Nissan Makoto Uchida seperti dikutip dari laman resmi Nissan.
Menurutnya, Ariya merupakan langkah bagi rencana Nissan untuk meluncurkan 12 model baru dalam 18 bulan. Crossover terbaru ini menunjukkan komitmen Nissan untuk memenuhi permintaan pelanggan akan teknologi baru yang bertenaga listrik, otonom, dan terhubung.
Dari tampilan eksteriornya, Ariya mengusung desain futuristis, namun tak meninggalkan identitasnya sebagai SUV. Atap mobil ini dibuat aerodinamis dari depan hingga ke belakang. Kendati lahir sebagai kendaraan listrik, desain V-Motion Grille tetap bisa dilihat di bagian depan.
Ariya juga sudah menggunakan logo baru Nissan di tengah grill. Sementara lampu utamanya sudah mengusung model LED, dan terdapat foglamp di sisi kiri dan kanan bumper. Sedangkan pada velg, Ariya menggunakan velg palang lima berdiamater 19 inci. Desain bodi belakang terlihat berotot, dengan paduan lampu LED di tengah bagasi. Menariknya, ada dua antena sirip hiu pada atap belakang mobil baru ini.
Masuk ke kabin, pengemudi dan penumpang akan mendapati bentuk dasbor yang sederhana, namun canggih karena Nissan menghilangkan banyak tombol. Sebagai gantinya, terdapat panel di tengah dasbor, yang bisa disentuh untuk mengatur pendingin udara (AC) mobil.
Untuk memulai dan menghentikan kinerja motor listrik, terdapat fitur start/stop button di sisi kanan pengemudi. Gambar yang dirilis Nissan mempelihatkan kabinnya bisa menampung lima orang penumpang, dengan bentuk sporty dan diberi pelapis hitam.
Untuk jantung pacunya, Nissan menawarkan dua pilihan, yaitu motor listrik berkekuatan 215 hp dengan baterai 63 kWh, atau motor listrik 239 hp yang mendapat dukungan baterai 87 kWh. Tenaga listrik tersebut, disalurkan ke empat rodanya untuk melajukan kendaraan.
Untuk pasar otomotif Jepang, Nissan akan melengkapi Ariya dengan teknologi ProPilot. Sistem ini memakai tujuh kamera, sensor radar gelombang lima milimeter dan 12 sensor sonar ultrasonik untuk memahami lingkungan sekitar mobil, serta sistem navigasi dan data peta tiga dimensi definisi tinggi. Dengan demikian, pengemudi bisa merasa lebih aman saat mengendarainya. (OM/MC)
