OTO Mounture — Komunitas pengguna Daihatsu Terios yang tergabung dalam Terios Indonesia (TID) bersama PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menggelar kegiatan sosial yang rutin diadakan oleh komunitas tersebut.
Aksi ini diwujudkan melalui pemeliharan lingkungan dan menjaga kelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia bertema “Semarak Akhir Tahun Terios Indonesia Cinta Badak”.
Acara yang diselenggarakan pada 10 – 11 Desember 2022, bertempat di Halaman Balai Konservasi Taman Nasional Ujung Kulon Provinsi Banten ini melibatkan lebih dari 30 mobil komunitas Terios Indonesia yang berasal dari berbagai chapter, mulai dari Jakarta, Bekasi, Banten, hingga Jawa Tengah.
Pada acara ini, komunitas Terios Indonesia, didampingi ADM menyerahkan tugu badak dengan skala 1:1 yang ditempatkan di depan gapura pintu masuk Taman Nasional Ujung Kulon, yang juga dapat menjadi simbol atau landmark bagi Taman Nasional Ujung Kulon.
Selain itu, komunitas Terios Indonesia juga membagikan ratusan paket bahan pokok kepada warga sekitar, serta penanaman ribuan bibit pohon sebagai bentuk kontribusinya kepada lingkungan.
BACA JUGA: Daihatsu Gelar Auto Clinic, Ajak 20 Komunitas Mobil
Ketua Umum Terios Indonesia, Ali Imron, mengatakan pihaknya berharap tugu badak ini dapat menjadi simbol bagi area Taman Nasional Ujung Kulon.
“Kami berharap, pesona keindahan alam area ini mampu menjadikannya sebagai destinasi favorit bagi para wisatawan lokal hingga mancanegara, yang juga dapat berkontribusi kepada peningkatan kesejahteraan warga di sekitarnya,” ujarnya melalui keterangan resmi.
Salah satu yang menjadi keunikan dan ciri khas Banten adalah ketika rombongan komunitas TID tiba, mereka langsung disambut dan disuguhkan tontonan kesenian adat setempat, yaitu Debus dan Kuda Lumping.
BACA JUGA: Puluhan Klub Mobil Ramaikan Jambore Suzuki Club 2022
Sebagaimana diketahui, mengutip dari situs resmi https://biroisd.bantenprov.go.id, Taman Nasional Ujung Kulon merupakan sebuah kawasan konservasi sumber daya alam. Kawasan ini juga ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia (World Heritage) sejak tahun 1992 dengan keistimewaan terdapatnya hewan badak bercula satu yang tidak ada duanya di dunia, dan hewan ini diberi nama resmi sesuai lokasi keterdapatannya yaitu Rhinoceros Sondaicus atau Badak Jawa.
Marketing People Development Department Head PT ADM, Ben Faqih, mengatakan kegiatan ini merupakan inisiatif dari pelanggan setianya, khususnya dari Sahabat Klub Terios Indonesia (TID) atas kepeduliannya dalam menjaga kelestarian lingkungan di bidang keanekaragaman hayati.
“Kami berharap, aktivitas ini dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan, serta dapat menjadi sarana pariwasata edukatif yang menjadi kebanggaan Indonesia,” tutur dia. (OM/RIL)