Penjualan Isuzu Terus Menurun, Traga Black Premium Diharapkan Jadi Angin Segar

OTO Mounture — Penjualan kendaraan Isuzu di pasar otomotif nasional menunjukkan tren penurunan signifikan sepanjang April 2025.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesales Isuzu hanya mencapai 1.635 unit, turun 9,3% dibandingkan bulan sebelumnya yang mencatatkan 1.802 unit.

Penjualan retail bahkan lebih mengkhawatirkan, hanya 1.273 unit, anjlok hingga 36,6% dari Maret 2025 yang mencatatkan 2.007 unit. Penurunan ini menjadikan April sebagai bulan dengan capaian terendah bagi Isuzu sepanjang Januari–April 2025.

Total wholesales dalam empat bulan pertama hanya 7.546 unit, sementara retail sales tercatat 7.068 unit, menandakan performa pasar yang kian melemah bagi Isuzu, khususnya di segmen kendaraan niaga ringan yang menjadi andalan.

Inovasi Baru: Isuzu Traga Black Premium

Di tengah tekanan tersebut, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mencoba merespons dengan menghadirkan inovasi produk terbaru yakni Isuzu Traga Black Premium.

Varian baru ini hadir dengan warna hitam mengkilap yang diklaim memberikan kesan lebih elegan dan eksklusif, tanpa mengorbankan kesan tangguh yang menjadi ciri khas kendaraan niaga Isuzu.

BACA JUGA:

Pengusaha Truk Keluhkan Kualitas Suku Cadang Isuzu Giga

MMKSI Optimistis Hadapi 2025, Targetkan Pangsa Pasar 10 Persen

“PT IAMI secara resmi memberikan pilihan warna baru dengan menghadirkan Isuzu Traga Black Premium. Harapannya, varian ini bisa menjadi pilihan baru bagi para pebisnis di Indonesia dengan tampilan premium, performa mesin Euro 4 yang sudah teruji, dan kargo terluas di kelasnya,” ujar Rian Erlangga, Business Strategy Division Head PT IAMI melalui keterangan resmi, belum lama ini.

Traga Black Premium juga dibekali dengan keunggulan manuver di jalan sempit berkat radius putar kecil hanya 4,5 meter. Dengan bak seluas 4,6 meter persegi, kendaraan ini mampu mengangkut hingga 60 galon air, memberikan nilai lebih dalam hal produktivitas dan keuntungan bagi pelaku usaha.

Dengan peluncuran Traga Black Premium, Isuzu berharap dapat menyuntikkan semangat baru bagi pasar kendaraan niaga yang saat ini lesu.

Meski varian ini hanya tersedia terbatas untuk versi pick-up dan eksklusif di jaringan dealer resmi Isuzu, langkah ini menunjukkan keseriusan Isuzu dalam mendengarkan masukan dari para mitra bisnisnya.

Namun demikian, apakah varian baru ini cukup untuk membalikkan tren negatif penjualan masih menjadi pertanyaan besar.

Tanpa strategi pemasaran agresif dan penguatan daya saing harga di tengah gempuran merek lain, Isuzu bisa saja semakin terdesak dalam peta persaingan kendaraan niaga nasional.

(om/ls)

, , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *