OTO Mounture — PT Suzuki Indomobil Motor (PT SIM) sebagai perusahaan manufaktur kendaraan roda empat dan roda dua merek Suzuki di Indonesia baru saja meraih pencapaian 3 juta unit produksi mobil Suzuki di Indonesia pada Desember 2022 lalu.
Angka pencapaian itu diraih sejak jenama berlambang huruf S itu memproduksi mobil perdananya di Indonesia pada 1976.
Presiden Direktur PT SIM, Shingo Sezaki, menuturkan bahwa Suzuki secara aktif dan konsisten selalu berkomitmen untuk memberikan yang terbaik hingga akhirnya berhasil mencapai momentum bersejarah akumulasi produksi mobil ketiga juta unit.
“Dengan pesatnya perkembangan bisnis Suzuki ini yang tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, kami tentu sangat mengapresiasi dan berterima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh karyawan, mitra bisnis, diler, konsumen dan Pemerintah Indonesia atas segala dukungan dan kepercayaannya terhadap Suzuki hingga kami sekarang bisa sampai di titik ini,” katanya.
BACA JUGA: Suzuki Optimistis Jelang Pemilu Penjualan Otomotif akan Naik
Suzuki memulai kiprah produksinya di Indonesia melalui model Carry ST20 yang menjadi primadona di kelas kendaraan niaga ringan pada 1976. Durabilitas dan efisiensi mobil ini selalu diandalkan para pelaku usaha dan bisnis di berbagai wilayah di Indonesia.
Hingga saat ini, Suzuki Carry masih diproduksi dengan generasi terbaru sekaligus memegang market share tertinggi di kendaraan niaga ringan.
Selain memproduksi kendaraan niaga, PT SIM juga berkembang untuk memproduksi beragam model dan varian mobil Suzuki untuk pasar Indonesia dan global di segmentasi kendaraan penumpang.
Produk-produk berkualitas dan bernilai tinggi seperti XL7, All New Ertiga, New Carry dan APV dihasilkan oleh keterampilan dan pengalaman sumber daya manusia terbaik di PT SIM. Seluruh komitmen dan kerja keras di PT SIM disebut dihadirkan untuk memberikan kepuasan dan kebanggaan kepada masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: Suzuki Siapkan Pengolahan Limbah Baterai Ertiga Hybrid
Diluncurkan tahun lalu, Suzuki All New Ertiga Hybrid sebagai mobil kebanggaan Suzuki yang terlahir sebagai unit produksi ketiga juta, menandai titik sejarah baru bagi Suzuki selama 52 tahun berkiprah di Indonesia.
Kehadiran All New Ertiga Hybrid diklaim sekaligus menjadi wujud komitmen Suzuki dalam menghadirkan mobil untuk memenuhi beragam kebutuhan di Indonesia, sebagai kendaraan keluarga yang nyaman, lebih ramah lingkungan, efisien dan bernilai tinggi.
Yudonendito, Active Deputy Director Manufacturing PT SIM mengatakan Suzuki memulai kiprah di industri otomotif Indonesia sejak 1976, berbekal sistem produksi konvensional yang masih menggunakan teknologi manual hingga kini Suzuki bertransformasi mengadopsi teknologi terbaru yang canggih dan robot penggerak yang terintegrasi untuk memproduksi berbagai unit kebanggaan Suzuki.
“Harapannya, pencapaian Suzuki ini tidak berhenti sampai disini namun bisa tetap eksis dan berkembang meningkatkan produksi dan menghadapi tantangan dalam mewujudkan misi perusahaan dalam jangka panjang,” kata dia.
Guna menunjang kegiatan produksi yang berkualitas dan konsisten dalam jangka waktu panjang, PT SIM memiliki fasilitas produksi dan perakitan di Tambun serta Cikarang yang didukung oleh para tenaga kerja profesional yang saat ini sudah mencapai lebih dari 5.000 karyawan.
Kedua fasilitas Tambun dan Cikarang ini disebut berperan penting bagi Suzuki dalam menciptakan mobil dan motor serta komponen untuk pasar domestik maupun global hingga dapat diekspor ke-80 negara di seluruh dunia.
Soebronto Laras, Komisaris Suzuki Indonesia, menuturkan membangun bisnis di industri otomotif di Indonesia tentu tidak mudah, dibutuhkan kerja keras dan keterlibatan berbagai pihak untuk dapat membangun dan mengembangkan produk-produk unggulan kebanggaan Suzuki demi membangkitkan pasar otomotif di Indonesia.
“Dibutuhkan kerja sama dan keyakinan dalam melakukan yang terbaik untuk mencapai keberhasilan Suzuki hingga saat ini, dan kami tentu berterima kasih kepada seluruh karyawan dan Mitra Bisnis yang telah membantu mewujudkan visi dan misi Suzuki selama lebih dari 50 tahun berdiri di Indonesia,” jelasnya.
Ia pun berharap Suzuki Indonesia dapat berkembang menjadi lebih besar dan bersaing di pasar global. (OM/RIL)