Adira Finance Lakukan Dua Aksi Korporasi Strategis, Perkuat Pertumbuhan Berkelanjutan di Sektor Pembiayaan

OTO Mounture — PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) resmi mengumumkan dua aksi korporasi penting sebagai bagian dari strategi pertumbuhan anorganik dan penguatan fundamental bisnis.

Kedua aksi tersebut disahkan melalui penandatanganan perjanjian strategis pada 16 Juli 2025 dan bertujuan untuk memperkuat posisi Adira Finance dalam industri pembiayaan nasional.

1. Akuisisi Portofolio Kendaraan Komersial dari AAF

Aksi pertama adalah penandatanganan Perjanjian Pengalihan Portofolio Bersyarat (Conditional Portfolio Transfer Agreement) dengan PT Arthaasia Finance (AAF).

Akuisisi ini mencakup portofolio pembiayaan kendaraan komersial seperti truk dan dump truck, yang menyasar sektor logistik, grosir, dan ritel.

“Langkah ini tidak hanya memperkuat kualitas aset kami, tetapi juga membuka akses ke segmen industri dengan potensi pertumbuhan tinggi. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk tumbuh secara berkelanjutan di tengah tantangan sektor otomotif,” ujar Takanori Mizuno, Direktur Strategi Aliansi Bisnis Adira Finance melalui keterangan resmi, belum lama ini.

Proses akuisisi ditargetkan rampung pada Oktober 2025 setelah seluruh persyaratan terpenuhi.

BACA JUGA: Penjualan Mobil Merek Tiongkok di Indonesia Meningkat Pesat

2. Penggabungan dengan Mandala Finance

Langkah strategis kedua adalah penandatanganan Akta Penggabungan antara Adira Finance dan PT Mandala Multifinance Tbk, menyusul persetujuan resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pemegang saham dalam RUPSLB bulan Juni lalu.

Dengan penggabungan ini, Adira Finance memperluas jangkauan pembiayaan ke wilayah yang sebelumnya dijangkau Mandala, khususnya wilayah timur Indonesia, serta memperkuat segmen pembiayaan ritel.

“Kolaborasi ini akan memperkuat daya saing dan membangun masa depan industri pembiayaan yang lebih inklusif,” kata Danny Hendarko, Direktur Utama Mandala Finance (dalam proses Fit and Proper Test oleh OJK

Menanggapi kedua langkah tersebut, Dewa Made Susila, Direktur Utama Adira Finance menyatakan bahwa strategi ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam membangun bisnis yang adaptif, inklusif, dan bertumbuh secara berkelanjutan.

“Kami percaya sinergi ini akan mendorong profitabilitas, operasional yang efisien, dan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.

Sebagai bagian dari MUFG Group dan anak perusahaan PT Bank Danamon Indonesia Tbk, Adira Finance berkomitmen terus menghadirkan solusi pembiayaan yang unggul dan menjangkau masyarakat luas.

(om/ril)

 

, , , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *