Hino Resmikan Part Depo Terbaru di Palembang

OTO Mounture — PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) meresmikan Parts Depo terbaru di Palembang, yang berlokasi di Jl. Soekarno Hatta, Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Peresmian ini menandai komitmen Hino dalam meningkatkan layanan purna jual dan mendekatkan diri kepada pelanggan di wilayah Sumatera Bagian Selatan.

Pembukaan Parts Depo Palembang bertujuan untuk memperpendek rantai distribusi suku cadang, sehingga pelanggan dapat menerima suku cadang yang dibutuhkan secara lebih cepat.

Hal ini sangat penting, terutama dalam menyongsong era Euro 4 di mana kebutuhan akan kendaraan komersial untuk sektor transportasi, tambang, dan perkebunan semakin meningkat.

BACA JUGA:

Armada Baru PO Puspa Jaya Gunakan Sasis Hino GB Bus 150 L

Duh! Penjualan Honda di Indonesia Merosot pada Juli 2024

Takashi Muto, Presiden Direktur HMSI, mengatakan dengan berdirinya Hino Parts Depo Palembang, pihaknya berharap dapat efektif dalam meningkatkan pasokan suku cadang terutama di wilayah Sumatera Bagian Selatan, yang merupakan salah satu elemen penting dari Hino Total Support.

“Ketersediaan suku cadang yang lengkap dan cepat akan mendukung operasional kendaraan pelanggan, sehingga mereka dapat terus beroperasi secara efisien dan produktif,” ujarnya.

Dengan hadirnya Parts Depo tebaru di Palembang waktu pengiriman menjadi lebih singkat, dan bisa memangkas waktu kirim rata-rata 3 hari lebih cepat.

Hino Parts Depo Palembang akan melayani 8 main dealer dan 20 branch dealer Hino di wilayah Riau, Sumatera Barat, Kep.Riau, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, sampai Sumatera Selatan. Di mana ada lebih dari 37.000 unit kendaraan Hino beroperasi di area tersebut, dengan demikian pelanggan dapat dengan mudah dan cepat mengakses suku cadang asli yang dibutuhkan melalui jaringan diler Hino yang tersebar dari Riau hingga Sumatera Selatan.

Parts Depo Palembang memiliki luas 2.500 meter persegi dengan kapasitas penyimpanan hingga 10.300 item suku cadang, dan saat ini telah diisi dengan 5.445 item yang terdiri dari 103.732 pcs dengan total nilai mencapai Rp26 miliar.

(om/ril)

, , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *