OTO Mounture — Setiap kendaraan bermotor termasuk sepeda motor memiliki banyak komponen di dalamnya. Komponen-komponen tersebut memiliki keterkaitan satu sama lainnya sehingga sepeda motor bisa berjalan dengan baik.
Adapun dari sekian banyak komponen tersebut, ada satu komponen kelistrikan yang bertugas untuk memincu terjadinya pembakaran di ruang bakar. Dalam sistem kelistrikan, di dalamnya terdapat beberapa komponen juga yang saling terhubung. Salah satu komponen di dalamnya adalah koil.
BACA JUGA: Ini Waktu yang Tepat Ganti Busi Motor
Dikutip dari laman Evalube, dijelaskan bahwa koil memiliki tugas meneruskan api yang dihasilkan spul dan magnet untuk diteruskan ke busi. Jika komponen ini rusak, maka busi tidak bisa memantik api dan hasilnya motor tidak bisa nyala karena tidak ada pembakaran.
Tentunya setiap komponen yang sudah mulai rusak akan menunjukkan gejalanya, termasuk juga koil. Ada beberapa ciri yang bisa kalian ketahui ketika koil mulai rusak.
BACA JUGA: Ini Penyebab Indikator Mesin Mobil Menyala
Ciri pertama yang umumnya bisa menjadi indikasi koil mulai rusak adalah motor akan sulit dihidupkan. Bukan berarti tidak bisa hidup, tapi untuk menghidupkannya akan lebih sulit baik menggunakan starter tangan atau elektrik dan juga kick starter.
Ciri-ciri kedua yang bisa kalian rasakan adalah kick starter menjadi lebih keras. Ketika digunakan, kick starter lekas kembali dengan tenaga yang lebih besar, serta lebih berat saat akan di-engkol.
Listrik yang dihasilkan menjadi lemah saat koil sudah dalam kondisi tak baik. Ini yang menjadi penyebab kick starter sulit digunakan untuk menyalakan motor.
Ciri ketiga yang bisa menjadi indikator koil motor lemah adalah pada bagian busi. Biasanya hal ini akan cepat diketahui ketika Anda mendatangi bengkel, untuk mengecek kondisi motor.
Montir akan memeriksa kondisi busi dan lompatan api yang muncul. Selain itu umumnya busi akan lebih bau bensin lantaran bensin yang masuk kedalam ruang bakar tidak terbakar dengan sempurna.
Ketika koil sudah lemah, maka lompatan atau percikan api cenderung kecil dan berwarna merah. Normalnya ketika koil normal, api yang dihasilkan dari busi berwarna biru. Jika kondisinya sudah lebih parah, motor ketika nyala mesinnya akan brebet. Hal tersebut disebabkan oleh pembakaran yang tidak sempurna. (OM/RIL)
