OTO Mounture — Suspensi merupakan salah satu komponen penting pada mobil yang berfungsi menjaga kenyamanan sekaligus keamanan berkendara. Tidak hanya menyerap getaran dari permukaan jalan, suspensi juga berperan sebagai penyeimbang dan penopang bodi mobil, serta membantu menjaga stabilitas kendaraan saat melaju.
Secara umum, sistem suspensi terdiri dari dua komponen utama, yakni pegas dan shock absorber (peredam kejut). Pada beberapa mobil, sistem ini dilengkapi dengan komponen tambahan untuk mendukung performa, sehingga kenyamanan dan kemampuan manuver semakin optimal.
Berikut ini beberapa fungsi, tanda kerusakan dan cara merawat suspensi mobil seperti diinformasikan oleh Auto2000.
Fungsi Suspensi Mobil
– Meredam guncangan jalan agar penumpang tetap nyaman.
– Melindungi penumpang dan barang bawaan dari getaran berlebih.
– Menjaga stabilitas kendaraan saat melaju.
– Meneruskan gaya getaran serta gaya pengereman akibat gesekan roda dengan jalan.
– Menopang bodi mobil dan menjaga hubungan geometris antara bodi dengan roda.
BACA JUGA: Arista Group Gandeng Farizon Auto untuk Hadirkan Kendaraan Niaga Ramah Lingkungan di Indonesia
Tanda-Tanda Suspensi Mobil Bermasalah
– Ayunan berlebihan: Mobil terasa terlalu lembut saat berbelok dan butuh waktu lama kembali stabil.
– Suara berisik: Muncul bunyi dari area kaki-kaki menandakan suspensi mulai aus.
– Mobil tidak seimbang: Perbedaan jarak ban dengan sepatbor di setiap sisi menunjukkan adanya gangguan suspensi.
– Oli shock absorber bocor: Kebocoran membuat peredam kejut tidak berfungsi maksimal.
– Ban aus tidak merata: Ban bergelombang bisa menjadi tanda suspensi tidak bekerja optimal dalam jangka waktu lama.
Tips Merawat Suspensi Mobil
– Jaga tekanan udara ban sesuai rekomendasi teknis.
– Cek kondisi shock absorber secara rutin agar tidak terjadi kebocoran atau korosi.
– Perhatikan beban muatan dan jangan melebihi kapasitas kendaraan.
– Lakukan spooring dan balancing untuk menjaga keselarasan roda.
– Rotasi ban saat servis berkala untuk menjaga daya tahan suspensi.
– Hindari berkendara agresif, seperti menghajar lubang jalan atau mengerem mendadak.
– Servis berkala di bengkel resmi agar suspensi dan kaki-kaki mobil selalu dalam kondisi prima.
(om/ril)
