OTO Mounture — Green SM dan Gojek resmi menjalin kemitraan strategis. Kolaborasi ini bertujuan memperluas akses masyarakat terhadap transportasi ramah lingkungan sekaligus mendukung upaya nasional dalam menurunkan polusi udara dan emisi gas rumah kaca.
Melalui kerja sama ini, pengguna Gojek kini dapat langsung memesan taksi listrik Green SM lewat aplikasi Gojek. Integrasi layanan ini memberikan pengalaman mobilitas yang cepat, nyaman, dan bebas emisi, sekaligus mengajak pengguna berkontribusi dalam transisi menuju sistem transportasi yang lebih berkelanjutan.
Menurut Steven Halim, Head of Transport Gojek, kolaborasi ini merupakan respons terhadap meningkatnya kebutuhan akan solusi transportasi yang efisien dan ramah lingkungan.
BACA JUGA:
Penjualan Mobil Tiongkok di Indonesia pada Mei 2025: Chery Tertinggi, BYD dan Wuling Stabil
5 Aplikasi AI untuk Modifikasi Mobil: Simulasi Gaya Keren Cuma dalam Hitungan Detik!
“Kemitraan kami dengan Green SM semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses berbagai pilihan mobilitas melalui aplikasi Gojek. Ini sejalan dengan harapan konsumen urban masa kini yang mengutamakan kenyamanan sekaligus keberlanjutan,” ujarnya melalui keterangan resmi, belum lama ini.
Ia juga menambahkan bahwa inisiatif ini melengkapi program yang telah dijalankan sebelumnya, seperti peluncuran GoRide Electric, sebagai alternatif transportasi roda dua tanpa emisi.
Sementara itu, Deny Tjia, Managing Director Green SM Indonesia, menyampaikan bahwa kolaborasi ini memperkuat posisi Green SM sebagai pelopor taksi listrik nasional.
“Integrasi Green SM dalam platform Gojek memperluas akses terhadap transportasi ramah lingkungan bagi jutaan pengguna. Ini bukan sekadar inovasi layanan, tapi juga bentuk nyata kontribusi terhadap pembangunan sistem transportasi yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia,” tutur dia.
Lebih lanjut, Deny menekankan pentingnya kolaborasi dengan mitra strategis dalam membangun sistem mobilitas masa depan yang mendukung pembangunan kota yang hijau dan layak huni.
(om/ril)