
OTO Mounture — PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) kembali menghadirkan inovasi pembiayaan kompetitif melalui program Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) mobil baru dengan bunga khusus 0% per tahun.
Program ini hadir di tengah tren kenaikan harga mobil baru dan menjadi strategi perusahaan untuk memperluas akses masyarakat terhadap solusi pembiayaan yang ringan, aman, dan fleksibel.
Direktur Utama BRI Finance, Wahyudi Darmawan, menegaskan bahwa inisiatif ini bukan sekadar penawaran komersial, melainkan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung mobilitas masyarakat sekaligus pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kami memahami mobilitas adalah kebutuhan penting, sementara harga kendaraan terus meningkat. Melalui program bunga 0% ini, BRI Finance ingin membantu masyarakat mewujudkan kepemilikan kendaraan dengan beban finansial lebih ringan, sekaligus tetap aman dan terjamin,” ujarnya.
BACA JUGA: Alva Rayakan 3 Tahun di IMOS 2025, Tawarkan Subsidi Motor Listrik hingga Rp7 Juta
Program KKB mobil baru BRI Finance menawarkan tenor pembiayaan bervariasi, proses pengajuan cepat, serta fleksibilitas cicilan sesuai kemampuan nasabah.
Keunggulan lain adalah integrasi dengan ekosistem BRI Group, yang meliputi kemudahan transaksi perbankan, proteksi asuransi kendaraan, hingga layanan digital untuk memantau angsuran secara real time.
Selain itu, BRI Finance juga memperluas layanan dengan program BRI Flash. Nasabah bisa mengajukan pencairan dana tunai dengan bunga mulai dari 0,7% per bulan dan plafon hingga Rp500 juta, cukup dengan menjaminkan BPKB kendaraan.
Skema ini menyediakan tenor fleksibel hingga 4 tahun dengan pencairan dana maksimal 90% dari nilai kendaraan, menjadi alternatif likuiditas cepat bagi masyarakat.
Wahyudi menambahkan, inovasi ini memperkuat positioning BRI Finance sebagai penyedia solusi finansial inklusif.
“Harapan kami, program ini tidak hanya mempermudah akses pembiayaan kendaraan, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap BRI Finance sebagai mitra finansial yang kompetitif, adaptif, dan berdaya saing,” tutupnya.
(om/ril)