OTO Mounture — PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) mengumumkan berhasil mengalami kenaikan penjualan ritel sebesar 12 persen pada Februari 2025.
Kedua model Suzuki, yaitu New Carry dan New XL7 kembali memberikan pengaruh besar selama periode tersebut. Lonjakan ini disebut mencerminkan daya tarik produk Suzuki yang semakin kuat dan kepercayaan pelanggan terus meningkat.
Randy R. Murdoko, Dept. Head of 4W Sales PT SIS, mengungkapkan bahwa kepercayaan pelanggan menjadi faktor utama dibalik pencapaian ini.
“Capaian bulan Februari menjadi sinyal positif bagi industri otomotif dan bukti bahwa strategi kami dalam menghadirkan kendaraan sesuai kebutuhan pelanggan terus membuahkan hasil,” katanya melalui keterangan resmi, belum lama ini.
Menurutnya, peningkatan penjualan ini juga didorong oleh persiapan masyarakat menghadapi tradisi mudik tahunan. “Kepercayaan pelanggan adalah energi utama bagi kami untuk terus berinovasi dan memberikan produk bernilai tinggi,” ujar Randy.
BACA JUGA:
Penjualan Mobil di Indonesia Meningkat 9 Persen pada Februari 2025
Penjualan Mobil Astra Meningkat 11 Persen pada Februari 2025
New Carry kembali menunjukkan dominasinya sebagai kendaraan niaga paling dipercaya dengan catatan pertumbuhan penjualan 12 persen dibandingkan bulan sebelumnya, sekaligus menyumbang 44 persen dalam total retail sales Suzuki di bulan Februari.
Sementara itu, New XL7 semakin eksis di segmen SUV 7-seater dengan peningkatan penjualan 16 persen saat dihitung pada penghujung Februari 2025, serta menyumbang 28% dari total retail sales.
Selain itu, model hatchback Suzuki yakni Baleno juga mengalami pertumbuhan penjualan 5 persen dibanding Januari 2025. Populernya Baleno menempatkan porsi penjualannya sebesar 9 persen dari total retail sales Suzuki.
“Fokus kami bukan sekedar angka penjualan. Akan tetapi juga berapa banyak pasar yang dapat kami penuhi kebutuhannya lewat produk bervalue tinggi serta memberikan kepuasan pelanggan dalam jangka waktu panjang. Kami akan terus mempertahankan antusiasme pasar lewat berbagai langkah seperti memberikan promo atau keuntungan lainnya,” tutup Randy.
(om/ril)
