Detail Penjualan Mobil Tiongkok di Indonesia pada November 2025

SPK Wuling di GIIAS 2025

OTO Mounture — Pasar mobil Tiongkok di Indonesia semakin panas pada November 2025. Berdasarkan data terbaru Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), beberapa merek mencatat lonjakan signifikan, khususnya di segmen kendaraan listrik.

Adapun jenama Build Your Dreams (BYD) kembali tampil sebagai bintang utama, sementara beberapa pendatang baru seperti Denza, Jaecoo, dan Xpeng terus menguatkan posisinya.

Berikut ulasan lengkap performa penjualan pabrikan mobil Tiongkok bulan November 2025, baik wholesales (pabrik ke diler) maupun retail sales (diler ke konsumen).

Di posisi satu jenama Tiongkok di Indonesia, BYD kembali menguasai pasar dengan angka fantastis. Pada sisi wholesales (distribusi pabrik ke diler), BYD mencatatkan angka 9.481 unit pada November 2025 atau naik 233,60 persen dibanding periode sama tahun lalu yang meraih 2.842 unit.

Pada sisi retail sales (distribusi diler ke konsumen), pada November 2025, BYD mencatat penjualan sebanyak 8.243 unit, atau naik 190,96 persen dibanding November 2024 sebanyak 2.833 unit.

Kenaikan BYD jauh di atas rata-rata industri, menunjukkan tingginya permintaan model-model EV seperti Atto 1, Sealion, dan M6. BYD kini menjadi pemain paling dominan di pasar EV nasional.

BACA JUGA: Penjualan Mobil November 2025: Naik Tipis, Toyota Masih Mendominasi Pasar Indonesia

Di posisi kedua ada Chery yang mempertahankan momentum positif di segmen SUV dan plug-in hybrid. Chery mencatat wholesales sebanyak 1.211 unit pada November 2025, naik dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencetak 853 unit. Sementara retail sales Chery pada November 2025 sebanyak 1.404 unit, naik dari 806 unit pada November tahun lalu.

Posisi selanjutnya ada Wuling yang mencatat penurunan baik di sisi wholesales maupun retail sales. Wholesales Wuling pada November 2025 mencapai 1.703 unit, turun 33,22 persen dibanding periode sama tahun lalu atau November 2024 yang meraup 2.550 unit.

Pada retail sales, Wuling mencetak 1.778 unit pada November 2025, turun 28,97 persen dibanding November 2024 yang mencapai 2.503 unit.

Menariknya, beberapa pendatang baru mulai melakukan penetrasi pasar, seperti Denza, Geely, Jaecoo, dan Xpeng. Denza pada November 2025 mengantongi wholesales sebanyak 209 unit, dan retail sales sebanyak 290 unit.

Kemudian Geely sukses menorehkan wholesales sebanyak 488 unit, dan retail sales sebanyak 235 unit. Jaecoo meraih wholesales 741 unit, dan retail sales sebanyak 774 unit. Sedangkan Xpeng mencatatkan wholesales 133 unit, serta retail sales sebanyak 152 unit pada November 2025.

Merek lainnya, seperti Aion dan GWM terbilang masih menjaga ritme penjualannya di pasar otomotif Indonesia. Aion pada November 2025 meraih wholesales sebanyak 343 unit, dan retail sales mencapai 377 unit. Sedangkan GWM meraih wholesales sebanyak 224 unit, dan retail sales 234 unit.

Lain hal dengan Morris Garage (MG) dan DFSK yang nampaknya semakin tertekan dengan kehadiran jenama-jenama Tiongkok baru. MG pada November 2025 mencatat wholesales sebanyak 149 unit, dan retail sales 120 unit. DFSK mencetak wholesales 71 unit, retail sales 94 unit.

(om/ls/ril)

 

 

 

, , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *