
OTO Mounture – Penjualan mobil baru di Australia kembali mengalami penurunan pada Mei 2025, menandai penurunan kesembilan dalam 12 bulan terakhir.
Berdasarkan data dari Federal Chamber of Automotive Industries (FCAI) dan Electric Vehicle Council (EVC), total penyerahan kendaraan tercatat sebanyak 109.425 unit, turun 1,6 persen dibandingkan Mei 2024 (111.245 unit).
Secara kumulatif, sejak Januari hingga Mei 2025, telah terjual 496.693 unit mobil baru, menurun 3,2 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (513.082 unit).
Meski pasar mobil secara keseluruhan lesu, segmen kendaraan listrik (EV) menunjukkan tren positif. Untuk pertama kalinya sejak Maret 2024, penjualan mobil listrik kembali menembus angka 10.000 unit dalam sebulan, naik 10,4 persen secara tahunan dan menyumbang 9,2 persen dari total penjualan Mei.
Tesla Model Y menjadi kontributor utama lonjakan ini, dengan penjualan sebanyak 3.580 unit. Angka tersebut menjadikannya model terlaris keempat dan capaian terbaik sejak Maret 2024.
Model Y menyumbang 91 persen dari total penjualan Tesla yang mencapai 3.897 unit atau naik 9,4 persen dibandingkan tahun lalu.
BACA JUGA:
Krisis Neta Auto: Logo Dicopot, Produksi Terhenti
Penjualan Mobil Listrik di Tiongkok pada Mei 2025: BYD Pimpin, Xpeng dan Leapmotor Melejit
Di segmen kendaraan konvensional, Toyota HiLux tetap menjadi mobil terlaris di Australia dengan penjualan 4.952 unit (gabungan varian 4×2 dan 4×4). Namun, angka ini menunjukkan penurunan 13,2 persen secara tahunan.
Ford Ranger dan Toyota RAV4 menyusul di posisi kedua dan ketiga dengan masing-masing 4.761 unit dan 4.003 unit, juga mencatat penurunan tajam sebesar 19,5 persen dan 27,4 persen. Meskipun begitu, secara tahunan Toyota RAV4 masih menunjukkan pertumbuhan tipis 0,5 persen.
Sementara penjualan mobil hybrid turut menunjukkan tren positif, naik 5,5 persen dari Mei tahun lalu menjadi 17.089 unit, dan meningkat 18,3 persen sepanjang 2025 sejauh ini.
Mobil plug-in hybrid (PHEV) mencatat pertumbuhan luar biasa sebesar 117,6 persen secara tahunan. Namun, angkanya menurun signifikan dibanding dua bulan sebelumnya akibat berakhirnya insentif pajak Fringe Benefits Tax.
Di tingkat merek, Toyota masih mendominasi pasar otomotif Australia dengan total penjualan 23.576 unit, naik 0,8 persen dan menguasai lebih dari seperempat pasar. Ford (8.464 unit, turun 3,9%) dan Mazda (7.845 unit, turun 2%) menyusul di posisi dua dan tiga.
Dari pabrikan Tiongkok, GWM mencatat kenaikan 11,8 persen dan kembali unggul atas rivalnya, MG, untuk bulan keempat berturut-turut. MG justru mengalami penurunan tajam sebesar 21,4 persen.
(om/ril)