OTO Mounture — PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penjualan mobil sebanyak 368.426 unit sepanjang Januari hingga November 2025. Angka ini turun 16,41% year on year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang mencapai 440.806 unit.
Secara rinci, penjualan mobil Astra hingga November 2025 didominasi oleh beberapa merek utama, yaitu Toyota dan Lexus yang membukukan penjualan sebanyak 225.458 unit.
Diikuti Daihatsu sebanyak 118.774 unit, Isuzu menjual sebanyak 22.668 unit, dan UD Trucks yang sukses melego 1.526 unit.
Untuk segmen Low Cost Green Car (LCGC), Astra membukukan penjualan 84.015 unit, merosot 30,52% dari capaian tahun sebelumnya yang mencapai 120.936 unit.
BACA JUGA: Auto2000 Luncurkan Digiroom Terbaru, Hadirkan Layanan Lebih Praktis dan Terintegrasi
Head of Corporate Communications Astra International, Windy Riswantyo, mengatakan bahwa hingga November 2025, penjualan mobil Astra setara dengan pangsa pasar 52%.
“Di tengah tekanan daya beli masyarakat dan persaingan yang semakin ketat, Astra terus menghadirkan produk yang relevan, termasuk peluncuran model baru serta program penawaran di berbagai pameran otomotif terbaru. Kepuasan pelanggan tetap menjadi prioritas utama kami. Kami berharap kondisi pasar dapat berangsur membaik pada tahun depan,” ujarnya melalui keterangan resmi.
Meski secara tahunan melemah, performa penjualan bulanan menunjukkan perbaikan. Penjualan mobil Astra pada November 2025 mencapai 36.041 unit, naik 3,3% dibanding Oktober 2025 yang mencatatkan 34.888 unit.
Kenaikan juga terjadi pada segmen LCGC, di mana penjualan meningkat menjadi 7.161 unit pada November 2025, dari bulan sebelumnya yang tercatat 6.924 unit.
Dengan beragam strategi produk dan program penjualan, Astra berharap pasar otomotif nasional dapat kembali pulih memasuki tahun 2026.
(om/ril)
