OTO Mounture — Mitsubishi Xpander menjadi salah satu model dengan penjualan cukup moncer sejak diperkenalkan pada 2017 lalu. Tak hanya segmen baru, penjualan Xpander juga disebut menguasai pasar mobil bekas.
Harga bekas dari Mitsubishi Xpander di sejumlah platform jual beli mobil bekas pun bervariasi, yaitu kisaran Rp175 – 200 jutaan. Selain itu, model andalan dari jenama berlambang tiga berlian itu juga disebut paling diburu.
“Kalau harga jualnya (Xpander) masih lumayan tinggi, dan yang nyari juga banyak. Xpander yang paling dicari itu yang tipe Ultimate ketimbang tipe bawah,” kata Dimas, pemilik diler mobil bekas Cartenz Auto di bilangan Pondok Gede, Jakarta, Jumat, 27 Januari 2022.
BACA JUGA: Cara Matikan Rem Tangan Elektrik untuk Parkir Paralel di New Xpander
Banyak faktor yang membuat Xpander bekas ini menjadi buruan konsumen, diantaranya kenyamanan, hingga keamanan, serta biaya perawatan yang cukup terjangkau.
Director of Aftersales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Eichiro Hamazaki, mengatakan berdasarkan survei yang dilakukan pihaknya, didapatkan bahwa dibandingkan model LMPV lainnya, biaya perawatan Mitsubishi Xpander lebih terjangkau.
“Untuk biaya perawatan hingga 100.000 kilometer, customer Xpander dapat keuntungan atau hemat 25 persen untuk maintenance cost, dan ditambah lagi adanya garansi kendaraan penuh selama tiga tahun atau 100.000 kiometer,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa hal ini menjadi buktinya sangat percaya diri dengan Mitsubishi Xpander. “Jika ada keadaan darurat, kami punya customer service 24 jam yang siap membantu. Kami berupaya memberikan kenyamanan bagi seluruh customer,” jelas dia.
BACA JUGA: Mitsubishi Pastikan Beli New Xpander Cross Tanpa Inden
Sementara itu, pendiri komunitas X-MOC, Didi Dwiputro Zakaria, mengatakan Xpander sangat representatif untuk sebuah mobil LMPV, dan itu juga diakui teman-teman lain yang memilikinya. Ini terungkap tidak lama setelah ia dirikan X-MOC, banyak teman-teman pengguna Xpander dan ikut menjadi anggota X-MOC menyatakan kepuasannya.
“Nggak bikin malu performance-nya. Bahkan, menjadi trend setter kan. Coba perhatikan pada saat awal mobil ini tampil dengan gaya desain yang menggabungkan unsur gaya tampilan SUV dengan MPV berpenggerak roda depan,” tutur dia.
“Dibanding kompetitor? Mereka saja akhirnya meniru Xpanderkan? Dari desain dan sistem penggerak roda, jadi Mitsubishi Xpander itu trendsetter,” ucapnya. (OM/LS)