Masalah Sistem Pengereman, Chery Recall Tiggo 5X

Chery Tiggo 5X di Indonesia

OTO Mounture — Chery Tiggo 5X diminta untuk dilakukan penarikan kembali atau recall oleh Pemerintah Australia dalam hal ini Departement of Infrastructure, Transport, Regional Development, Communication, and the Arts.

Recall Chery Tiggo 5X yang memiliki nama Tiggo 4 di Australia itu dikarenakan adanya masalah pada sistem pengereman darurat otonom (the Autonomous Emergency Brake – AEB).

Menurut Vehicle Recalls Australia, terdapat cacat perangkat lunak yang menyebabkan alarm suara pada sistem AEB tidak berfungsi dengan baik.

“Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan karena pengemudi mungkin tidak mendapatkan peringatan suara saat sistem AEB aktif,” demikian pernyataan Vehicle Recalls Australia dikutip Senin, 10 Maret 2025.

BACA JUGA:

Penjualan Motor di Indonesia Melonjak 3 Persen pada Februari 2025

Wuling Hadirkan Promo Spesial Ramadan

Disebutkan juga bahwa dengan adanya cacat ini, maka kendaraan tidak memenuhi standar Australian Design Rule 98/01, yang mengatur sistem pengereman darurat untuk kendaraan penumpang dan niaga ringan.

“Jika tidak segera diperbaiki, hal ini bisa berpotensi meningkatkan risiko tabrakan akibat keterlambatan respons pengemudi,” tulis Vehicle Recalls Australia.

Adapun pengumuman itu sendiri diterbitkan pada 10 Februari 2025, di mana model yang terdampak sebanyak 1.923 unit produksi tahun 2024.

Sebagai informasi, di Tiongkok, Tiggo 4 merupakan produk yang sama dengan Tiggo 5X dan Tiggo Cross (model terbaru yang disempurnakan) yang di pasarkan di Indonesia.

(om/ls/ril)

, , , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *