OTO Mounture — Diler Toyota terbesar di Indonesia, Auto2000, menggelar program corporate social responsibility (CSR) dengan menyalurkan sumbangan paket sembako, berupa kebutuhan pokok sehari-hari seperti beras, gula, minyak goreng, susu, mie instan, dan kebutuhan hidup lainnya, serta kebutuhan untuk mencegah penularan Covid-19 di antaranya berupa hand sanitizer, masker kain, dan sabun cuci tangan.
Bantuan paket sembako itu diberikan kepada warga terdampak secara ekonomi yang tinggal di lingkungan sekitar kantor cabang Auto2000 berdasarkan rekomendasi dari perangkat RT dan RW setempat. Dengan cakupan 126 cabang Auto2000 yang berada di wilayah pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali, serta kedekatan personal dengan warga sekitar.
Chief Executive Auto2000, Martogi Siahaan, mengatakan bahwa pihaknya menyadari berkembangnya usaha yang pihaknya jalani selama ini juga atas peran masyarakat di sekitar kantor cabang Auto2000 yang turut menjaga dan bekerja sama sehingga lingkungan menjadi aman dan nyaman bagi karyawan dan pelanggan.
“Pada saat pandemi ini kami ingin meringankan beban, membantu dengan menyalurkan paket sembako dan kebutuhan lainnya bagi warga yang terdampak di sekitar cabang Auto2000. Harapannya, hal ini juga menjadi penyemangat bahwa kita semua, bersama-sama bisa melalui pandemi ini, dan perekonomian dapat bergerak maju kembali,” ujarnya melalui keterangan resmi, belum lama ini.
Dalam program CSR ini, Auto2000 sudah menyalurkan lebih dari 23.000 paket sembako melalui 126 cabang di seluruh Indonesia. Pembagian paket donasi dilakukan sendiri oleh pimpinan dan karyawan cabang Auto2000 disaksikan oleh aparat setempat. Sebelumnya pada Maret 2020, Auto2000 telah menggelar program CSR serupa dengan maksud dan tujuan yang sama.
Program CSR lain yang dilakukan oleh Auto2000 adalah dengan memberikan bantuan kepada warga KBA (Kampung Berseri Astra) yang berada di bawah naungan Auto2000 yang terdampak Covid-19. Bantuan yang diberikan dalam bentuk dukungan upaya mencegah penularan virus Covid-19 dan menggerakkan roda perekonomian setempat. (OM/RIL)