OTO Mounture — PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi kendaraan niaga Mitsubishi Fuso di Indonesia melanjutkan rangkaian Proof of Concept (POC) truk listrik eCanter bekerja sama dengan dua perusahaan besar, yakni PT Nestle Indonesia dan PT Pos Indonesia.
Uji coba dengan PT Nestle Indonesia dimulai pada 1 Desember 2022 untuk kegiatan distribusi di wilayah Cikarang dan Bekasi kepada konsumennya. Sejalan dengan komitmennya, Nestle saat ini sedang berada dalam perjalanan untuk mencapai net zero emission tahun 2050.
Salah satu upaya dalam mencapai target tersebut yaitu melalui proyek solusi iklim alami dalam rantai pasokan mereka, di mana eCanter menjadi pilihan transportasi yang mendukung keberlanjutan untuk pengiriman produk mereka.
BACA JUGA: Kunci Sukses Mitsubishi Fuso Jaga Loyalitas Pelanggan di Era Euro4
Direktur Supply Chain PT Nestle Indonesia, Calvin Widjaja, menjelaskan bahwa mereka sangat terkesan dengan teknologi eCanter, dan tidak menemukan kendala apapun setelah uji coba selama satu bulan.
“Sebagai perusahaan Good Food, Good Life, Nestle senantiasa memastikan bahwa sepanjang proses operasional kami berkontribusi dalam menjaga planet untuk masa mendatang,” katanya melalui keterangan resmi.
Lebih lanjut ia mengatakan, ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi Nestle dan KTB untuk berkolaborasi dalam mencoba penggunaan kendaraan listrik untuk proses distribusi Nestle Indonesia.
“Uji coba berjalan lancar dan memberikan kami pengalaman menggunakan teknologi yang lebih ramah lingkungan. Meski ini merupakan teknologi dan antarmuka yang baru dan terkini, namun pengemudi kami terkesan dengan kemudahan dalam mengoperasikan eCanter sehari – hari, seperti mengisi daya, mengemudi, dan bermanuver,” tutur dia.
BACA JUGA: Mitsubishi Fuso Gelar Rangkaian Uji Coba Truk Listrik eCanter di Jakarta
Sementara itu, PT Pos Indonesia juga melakukan hal yang sama, di mana sejak 12 Januari 2023 telah menggunakan eCanter. Mereka berencana menggunakan eCanter dari cabang mereka di Jakarta ke provider logistik mereka untuk mengirimkan surat dan parcel selama satu bulan.
Hingga hari ini, eCanter telah menempuh jarak 4.500 kilometer dalam rangkaian PoC di Indonesia tanpa kendala dan keluhan dari konsumen. Tenaga dan akselerasi instan eCanter mengesankan para konsumen dan membuat mereka mempertimbangkan eCanter sebagai pilihan mereka yang nyata dan dapat diterapkan untuk bisnis logistik di Indonesia. (OM/RIL)