Mercy Tiger, Mobil Klasik yang Masih Terlihat Mewah

OTO Mounture — Meski sudah tergolong lawas, Mercedes-Benz W123 atau yang populer dengan sebutan Mercy Tiger di Indonesia masih memiliki tempat spesial di hati para penggemar mobil klasik.

Sedan legendaris besutan pabrikan asal Jerman ini pertama kali diproduksi antara tahun 1976 hingga 1986 dan dikenal karena ketangguhan serta kemewahannya di masanya.

Mercy Tiger: Sedan Kelas Menengah yang Ikonik

W123 hadir sebagai penerus dari W114 dan W115 (yang lebih dulu dikenal di Indonesia sebagai Mercy Mini). Mercy Tiger dikategorikan sebagai sedan kelas menengah dengan desain yang ramping dan elegan, lengkap dengan aksen krom yang mempertegas kesan mewah.

Bumper depan dan belakangnya pun masih menggunakan material baja berlapis krom, memberi karakter khas mobil Eropa era 80-an.

BACA JUGA: Mercedes-Benz W124, Mobil Klasik dengan Cita Rasa Mewah yang Tetap Jadi Primadona

Varian dan Tipe Mercy Tiger

Mercedes-Benz W123 memiliki beragam tipe yang dibedakan berdasarkan kapasitas mesin, jenis mesin, dan tipe sasis, di antaranya 200, 230, 240D, 280, dan 280E.

Selain tipe sedan (saloon), Mercy Tiger juga diproduksi dalam berbagai versi, seperti C (Coupe), Lang (sumbu roda panjang), T (Transport & Touring/estate), D (Diesel), dan E (Einspritzung/fuel injection).

Performa dan Ketangguhan

Dikenal memiliki mesin tangguh, Mercy Tiger mampu melaju hingga 180 km/jam. Dengan perawatan yang tepat, mobil ini masih bisa digunakan untuk aktivitas harian maupun koleksi.

Mesin tidak rewel, asalkan dilakukan perawatan rutin, terutama pada sektor aki (accu), radiator, dan pompa bensin yang rentan bermasalah seiring usia kendaraan.

BACA JUGA: Ekspor Mobil Tiongkok Melonjak, BYD dan Chery Pimpin Ekspansi Global Kendaraan Listrik

Spare Part Mudah Didapat

Soal spare part, penggemar Mercy Tiger tak perlu khawatir. Sebab, suku cadang masih banyak tersedia di pasaran, baik yang orisinal maupun aftermarket.

Bahkan, beberapa onderdil produksi Tiongkok kini juga banyak digunakan sebagai alternatif, meski durabilitasnya tentu tak sekuat produk asli.

Tips Merawat Mercy Tiger

Agar Mercy Tiger tetap dalam kondisi prima, pemilik disarankan untuk:

– Menghidupkan dan membawa jalan mobil minimal dua kali seminggu untuk mencegah kerusakan akibat lama tidak digunakan.

– Melakukan pemeriksaan berkala pada sistem pendingin, aki, dan sistem bahan bakar.

– Menggunakan suku cadang orisinal jika memungkinkan untuk menjaga performa dan keaslian kendaraan.

(om/fa)

, , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *