OTO Mounture — Usai melakukan liburan akhir tahun dengan menggunakan mobil pribadi untuk bepergian keluar kota, ada baiknya untuk melakukan pengecekan atau servis kendaraan. Hal ini penting untuk memeriksa kondisi kendaraan setelah bepergian jauh, terlebih saat dalam perjalanan mudik mengalami kemacetan.
Pemeriksaan ini dilakukan agar ketika menggunakan mobil untuk harian, mesin mobil tidak mengalami mogok atau mengalami panas. Atau ada beberapa komponen yang sudah aus dan habis masa pakainya sehingga harus diganti.
Salah satu montir di kawasan Jakarta Timur, Mulyono, mengatakan setelah penggunaan mobil dengan jarak jauh, kendaraan harus dilakukan tune up, langkah ini merupakan standar yang umum dan mencakup beberapa pengecekan. Di antaranya penyetelan klep, pengecekan pengapian, cek filter udara, filter bensin, throttle body, pemeriksaan busi dan oli.
“Untuk standar mobil dalam kondisi normal, servis tune up sudah cukup. Mungkin tambahan perbaikan pada penggantian spare part yang sudah tidak layak atau kerusakan akibat usia pakai,” kata pria ramah itu di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, dengan melakukan tune up, tidak hanya mengembalikan kondisi mesin kembali prima, namun juga lebih mengetahui kondisi mobil dan kelayakan, serta kesiapan kendaraan untuk digunakan harian atau operasional ke kantor.
“Lakukan juga penggantian oli mesin, oli power steering, minyak rem hingga oli kopling. Periksa rem dan kampas kopling mobil juga, karena kesehatan rem dan kopling mobil mungkin akan menurun seiring dengan kondisi jalanan yang dilewati, seperti lalu lintas yang macet, banyak tanjakan ataupun medan berat lainnya,” ungkap dia. (OM/RIL)
