Penjualan Honda di Indonesia Terjun Bebas, Januari–Juli 2025 Anjlok Hampir 30 Persen

 

Brio GIIAS 2025

OTO Mounture — PT Honda Prospect Motor (HPM) tengah menghadapi tantangan berat di pasar otomotif tanah air, di mana sepanjang periode Januari – Juli 2025, penjualan Honda di Indonesia mengalami penurunan yang cukup tajam.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), baik dari sisi wholesales maupun retail sales, kinerja penjualan Honda mencatatkan penurunan tajam jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Penjualan Wholesales Anjlok 29,6%

Pada periode Januari–Juli 2025, wholesales (distribusi pabrik ke diler) Honda hanya mencapai 37.916 unit dengan pangsa pasar 8,7%. Angka ini merosot 29,6% dibandingkan periode Januari–Juli 2024 yang tercatat 53.838 unit.

Secara bulanan, penjualan wholesales pada Juli 2025 hanya menyentuh 5.235 unit, turun 16,2% dibanding Juli 2024 yang mencatat 6.249 unit.

BACA JUGA: Mitsubishi Motors Raih Penghargaan Ganda di Indonesia Automotive Awards 2025

Penjualan Retail Turun 25,6%

Kinerja di sisi retail sales (distribusi diler ke konsumen) juga tak lebih baik. Sepanjang Januari–Juli 2025, Honda hanya mampu menjual 44.196 unit atau mengalami penurunan 25,6% dibanding periode yang sama 2024 dengan total 59.390 unit.

Pada Juli 2025, retail sales Honda tercatat 5.003 unit, anjlok 35,1% dibandingkan Juli 2024 yang mencapai 7.709 unit.

Meski Honda masih mencatatkan angka puluhan ribu unit, tren penurunan yang cukup drastis dalam dua tahun terakhir mengindikasikan tekanan kompetitif yang semakin berat di industri otomotif Indonesia.

Pangsa pasar yang menurun menunjukkan dominasi Honda mulai tergerus oleh pesaing lain, terutama dari jenama-jenama asal Tiongkok yang lebih agresif menawarkan produk baru serta harga kompetitif.

(om/ls)

 

 

, , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *