OTO Mounture — Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) merilis data penjualan sepeda motor di Indonesia pada periode Juni 2024. Berdasarkan data tersebut, penjualan sepeda motor di Indonesia mengalami kenaikan tipis yakni 1,07 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Selama periode Juni 2024, penjualan roda dua secara domestik mencapai 511.098 unit, sedangkan pada Mei 2024 hanya 505.670 unit. Sementara jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu, angka penjualan sepeda motor meningkat 3,51 persen, di mana pada Juni 2023 penjualannya mencapai 493.763 unit.
Adapun hingga Juni 2024, penjualan ‘kuda besi’ di Tanah Air telah mencapai 3.170.994 unit, naik 18,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencatat penjualan sebesar 2.683.930 unit.
BACA JUGA:
Penyebab Lampu Jarak Dekat pada Mobil Mati
1.000 Konsumen Mobil Listrik BYD Mulai Terima Unit
Adapun kontribusi penjualan sepeda motor secara domestik hingga Juni 2024 masih didominasi oleh skuter dengan pencapaian sebesar 90,36 persen, atau sekitar 2.865.310 unit. Diikuti segmen underbone sebesar 5,04 persen atau sekitar 159.818 unit, disusul segmen sport sebesar 4,6 persen atau 145.865 unit.
Berbeda dengan penjualan secara domestik, pada sisi ekspor selama Juni 2024 malah mengalami penurunan dengan raihan sebesar 42.939 unit, turun 9,5 persen, jika dibandingkan periode Mei 2024 yang mencapai 47.449 unit.
Di pasar ekspor, model terlari masih didominasi segmen skuter dengan kontribusi sebesar 46,16 persen, diikuti underbone sebesar 27,04 persen, dan sport sebesar 26,8 persen dari total ekspor sepeda motor hingga Juni 2024 sebanyak 240.318 unit.
(om/ls/ril)
