OTO Mounture — PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) turut menghadirkan jajaran produk andalannya. Adapun salah satu dari produk tersebut ialah truk listrik, Hino Dutro Z EV.
Truk ini mengusung tipe baterai lithium ion dengan kapasitas 40 kWh untuk penyaluran tenaga ke motor listrik, di mana truk ini menggunakan tipe normal charging AC type 1 dengan waktu lima jam atau quick charging DC CHAdeMo dengan waktu pengisian penuh hanya dalam satu jam.
COO – Director HMSI, Santiko Wardoyo, mengatakan kehadiran Hino Dutro Z EV di ajang GIIAS 2022 ini dimaksudkan untuk melihat animo dari konsumen terhadap truk listrik.
“Kami ingin (menampilkan Hino Dutro Z EV) lihat animo, karena apapun itu listrik tidak murah loh. Apapun itu mahal, ini (Hino Dutro Z EV) saya dengar dari Jepangnya itu kira-kira sekitar tiga miliaran di Jepang,” tuturnya saat ditemui di ajang GIIAS 2022, Sabtu, 13 Agustus 2022.
BACA JUGA: Hino Luncurkan Asuransi untuk Truk dan Bus
Ia mengaku, pihaknya masih melihat pasar dari truk listrik di Indonesia, pasalnya infrastruktur yang ada saat ini masih terbatas di kota-kota besar saja.
“Produk listrik ini sifat pemasarannya hanya berputar, karena infrastrukturnya masih terbatas, jadi sebatas di sekitar innercity saja. Nggak bisakan (Dutro Z EV) diajak ke Sumatera, atau kemana,” pungkasnya.
Adapun Hino Dutro Z EV diklaim mampu menempuh jarak lebih dari 100 kilometer dalam kondisi penuh dan memiliki daya angkut hingga satu ton. Di mana truk ini memiliki keunggulan ramah lingkungan atau zero emission serta suara dan getaran yang halus.
Dutro Z EV memiliki sasis yang rendah, untuk mempermudah keluar masuk barang dan mempermudah pengemudi memasuki kabin. Selain itu, terdapat banyak fitur-fitur keselamatan seperti Pre-Collision Safety (PCS) untuk memberi peringatan ketika kemungkinan terjadi tabrakan dari depan.
Electric Parking Brake, Clearance Sonar untuk mendeteksi hambatan ketika mobil digas secara mendadak karena salah injak pedal. The Erroneous Start Prevention Function sebagai pencegahan kesalahan menekan pedal gas dan rem.
Serta Lane Departure Warning System (LDWS) yang merupakan sistem alat bantu keselamatan pada kendaraan yang dapat mendeteksi perpindahan jalur secara mendadak. (OM/LS)